Pedagang Emas Burhanudin, Toko Emas Rani Permata |
FS. Pariaman --- Harga Emas Capai Puncak Tertinggi Dalam akhir tahun ini, semenjak 20 Tahun Terakhir pasca krisis moneter dan reformasi 1998.
Salah seorang pedagang emas di Pasar Pariaman Burhanuddin menyebutkan, di akhir tahun 2024 kenaikan emas sangat luar biasa sekali.
"Dari Januari s/d September tahun 2024, kenaikan emas itu hanya sekitar 5%, Sedangkan dari September hingga Desember kenaikkannya sangat tinggi berkisar 32-35% /gram,"ungkap Burhanudin.
Lebih jauh dia menjelaskan, Jadi jika dilihat semenjak tahun 2000 dan 2024 harga emas tertinggi. Tercatat dalam sejarah adalah tahun sekarang, d dengan kenaikkannya yang sangat signifikan.
"Penyebab nya secara external akibat efek perang di Timur Tengah, sedangkan secara nasioanal bursa efek menurunkan suku bunga yang berdampak ke pasaran emas,"kata nya.
Kata dia, sementara Pedagang dari negara-negara maju sangat antusias membeli emas dalam investasi.
"Sementara itu Konsumen cerdas kenaikan emas ini diambil secepat mungkin. Sedangkan masyarakat menengah kebawah hanya menunggu-menunggu jadi penonton, mengharapkan harga emas turun hingga 20-30%,"kata pemilik Toko Rani Permata itu.
Kata dia lagi, itu mustahil akan terjadi. Karena kejatuhan harga emas sepanjang 2024, hanya 5%. "Itupun tidak berlangsung lama, paling hanya berkisar 10 hari. Kemudian naik lagi seperti semula,"kata Da Bur.
"Untuk harga jual emas 99, Rp 3.400.000/emas. emas 24 karat, Rp 3. 288.000/emas s/d Rp 3.300.000/emas. Dengan kadar emas 98-100%. Oleh sebab itulah jual beli dipasaran dalam keadaan lesu saat sekarang,"tutup Burhanudin (wrm)
No comments:
Post a Comment