Breaking News

Monday, February 17, 2025

Said Didu: Upaya Memindahkan Korupsi ke Desa

Said Didu



FS. Nasional  --- Realisasi penyaluran dana desa sejak tahun 2015 hingga 2024 telah mencapai Rp 610 triliun. 


Terkait laporan angka ini disampaikan langsung oleh Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto.


Namun, dibalik angka fantastis Rp 610 triliun yang sudah digelontorkan selama kurang lebih 9 tahun, nyata tidak digunakan dengan bijak.


Penyaluran dalam jumlah besar ini diakuinya belum dimanfatkan maksimal untuk pengembangan desa.


Menurutnya tersebut terjadi karena lemahnya pengawasan penggunaan dana desa. 


"Makanya kami bentuk tim untuk membuat road map pengawasan yang dipimpin Pak Irjen, hasil diskusi kemarin saya teliti betul termasuk digitalisasi pengawasan," kata Yandri dalam Raker bersama Komisi V DPR RI.


"Ini memang menjadi pekerjaan rumah bagi semua untuk memadukan potensi desa dengan ketaatan aturan," jelasnya. 


Melihat kondisi ini, mantan sekertaris BUMN, Said Didu memberikan pernyataan yang menohok.


Said didu menyebut ini menjadi salah satu upaya dengan memindahkan korupsi ke desa.


“Memindahkan korupsi ke Desa,” tulisnya dicuitan akun X pribadinya dikutip Minggu (16/2/2025).


Dimana, Kepala-kepala desa menjadi alat dan garda terdepan untuk mengusur rakyat.


Serta perampasan-perampasan hak secara paksa pun dilakukan demi mencapai tujuan.


“Jadikan Kades jadi alat oligarki menggusur rakyat dan mengambil asset negara,” tuturnya. (tip)

No comments:

Post a Comment

About Me


Bofet%2BHP
BOFET HARAPAN PERI JL. SAMUDRA No 1 KOMP. PUJASERA PANTAI PADANG
SELAMAT DATANG DI SEMOGA BERMANFAAT!